” INJEKSI INTRAMUSKULER
( IM )”
Oleh:
1.1
Reguler
I PUTU ROBBY SAPUTRA ( P07120011005 )
I MADE ADI GUNAWAN ( P07120011009 )
I PUTU JUNIARTHA SEMARA P ( P07120011014 )
I PUTU ARNAWA (
P07120011026 )
POLTEKKES KEMENKES DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
2012
” INJEKSI INTRAMUSKULER ( IM )”
A. PENGERTIAN
Injeksi intramuskuler ( IM ) adalah pemberian
obat / cairan dengan cara dimasukkan langsung ke dalam otot (muskulus). Lokasi penyuntikan dapat
dilakukan pada daerah paha (vastus lateralis) dengan posisi ventrogluteal (posisi berbaring), dorsogluteal
(posisi tengkurap), atau lengan atas (deltoid).
B. TUJUAN
1.
Melaksanakan
fungsi kolaborasi dengan dokter terhadap klien yang yang diberikan obat
secara intra muskulus (IM)
2.
Memasukkan sejumlah obat pada jaringan
otot untuk diabsorbsi.
C. PERSIAPAN
v
Indikasi
Bisa
dilakukan pada pasien yang tidak sadar dan tidak mau bekerja sama karena tidak memungkinkan untuk diberikan
obat secara oral, bebas dari infeksi, lesi kulit, jaringan parut, tonjolan
tulang, otot atau saras besar di bawahnya.
v Kontra indikasi
Infeksi, lesi kulit, jaringan parut, tonjolan
tulang, otot atau saraf besar di bawahnya.
v Hal-hal yang perlu diperhatikan :
1. Tempat
injeksi.
2. Jenis
spuit dan jarum yang digunak
3.
Infeksi yang mungkin terjadi selama injeksi.
4.
Kondisi atau penyakit klien.
5.
Obat yang tepat dan benar.
6.
Dosis yang diberikan harus tepat.
7.
Pasien yang tepat.
8.
Cara atau rute pemberian obat harus tepat dan
benar.
v Alat dan bahan
1. Sarung tangan 1 pasang
2. Spuit dengan ukuran sesuai kebutuhan
3. Semprit dan Jarum steril 1 (21-23G dan
panjang 1 – 1,5 inci untuk dewasa; 25-27 G dan panjang 1 inci untuk
anak-anak)
4. Bak spuit 1
5. Kapas alkohol dalam kom (secukupnya)
6. Perlak dan pengalas
7. Obat sesuai program terapi
8. Bengkok 1
9. Buku injeksi/daftar obat
D. CARA KERJA
1.
Siapkan
peralatan ke dekat pasien
2.
Pasang
sketsel atau tutup tirai untuk menjaga privasi pasien
3.
Cuci
tangan
4.
Gunakan
sarung tangan
5.
Kaji
adanya alergi
6.
Mengidentifikasi
pasien dengan prinsip 5 B (Benar obat, dosis, pasien, cara pemberian dan waktu)
7.
Memberitahukan
tindakan yang akan dilakukan
8.
Letakkan
perlak dan pengalas dibawah daerah yang akan di injeksi
9.
Posisikan
pasien dan bebaskan daerah yang akan disuntik dari pakaian pasien
10. Mematahkan ampula dengan kikir
11. Memakai handscoon dengan baik
12. Memasukkan obat kedalam spuit sesuai dengan
advice dokter dengan teknik septic dan aseptic
13. Menentukan daerah yang akan disuntik
·
Pada
Daerah Lengan Atas (Deltoid)
·
Pada
Daerah Dorsogluteal (Gluteus Maximus)
·
Pada
Daerah Paha Bagian Luar (Vastus Lateralis)
·
Pada
Daerah Paha Bagian Depan (Rectus Femoris)
14. Memasang pengalas dibawah daerah yang akan
disuntik
15. Desinfeksi
dengan kapas alcohol pada tempat yang akan dilakukan injeksi.
16. Mengangkat kulit sedikit dengan ibu jari dan
jari telunjuk tangan kiri (tangan yang tidak dominant)
17. Tusukkan jarum ke dalam otot dengan jarum dan
kulit membentuk sudut 90o
18. Lakukan aspirasi yaitu tarik penghisap
sedikit untuk memeriksa apakah jarum sudah masuk kedalam pembuluh darah yang
ditandai dengan darah masuk ke dalam tabung spuit (saat aspirasi jika ada darah
berarti jarum mengenai pembuluh darah, maka cabut segera spuit dan ganti dengan
spuit dan obat yang baru). Jika tidak keluar darah maka masukkan obat secara
perlahan-lahan
19. Tarik jarum keluar setelah obat masuk (pada
saat menarik jarum keluar tekan bekas suntikan dengan kapas alcohol agar darah
tidak keluar)
20. Lakukan masase pada tempat bekas suntikan
(pada injeksi suntikan KB maka daerah bekas injeksi tidak boleh dilakukan
masase, karena akan mempercepat reaksi obat, sehingga menurunkan efektifitas
obat.
21. Rapikan pasien dan bereskan alat (spuit diisi
dengan larutan chlorine 0,5% sebelum dibuang)
22. Lepaskan sarung tangan rendam dalam larutan
chlorine
23. Cuci tangan
DAFTAR PUSTAKA
Groves,M.J.Parenteral Technology Manual. Second
Edition.Interpharm Press.
13. ISFI.(2004). ISO Indonesia,
Volume 39-2004. Jakarta: PT Anem Kosong Anem (AKA)
Parrot,
L.E., (1971), Pharmaceutical Technology Fundamental Pharmaceutics,
Burgess Publishing Co, USA.
Priharjo,
Robert.1995.Tekhnik Dasar Pemberian Obat
Bagi Perawat.Jakarta:EGC
Tjay,
T.H. (2000).Obat-obat Penting Edisi V. Depkes RI. Jakarta.
PRIHAL :
BalasHapusPENAWARAN KERJASAMA UNTUK KONSULTAN PENGURUSAN JAMINAN ASURANSI DAN BANK GARANSI BISA TANPA COLLATERAL/AGUNAN PROSES CEPAT,MUDAH DAN BIAYA KOMPETITIF LEBIH MURAH
Yth Customer,
Bapak/ Ibu
Pimpinan /HRD/finance dept perusahaan
di
Tempat
Dengan hormat,
Perkenalkan kami Dari PT. ANUGRAH LUAS JAYA,Bersertifikat AAUI No.0611 000 8421, No Akte Pendirian 150 dan SIUP No 5027-01/1.824.271 Perusahaan kami Telah Resmi Ditunjuk Untuk Memasarkan Produk Bank Garansi & Surety Bond Bisa Tanpa Agunan (Non Collateral). Adapun Jaminan Bank garansi & Asuransi Yang kami Tawarkan Telah Diterima di instansi Pemerintah dan Swasta serta sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Adapun jenis jaminan yang kami tawarkan adalah sebagai berikut:
DAFTAR JAMINAN:
Jaminan Penawaran (Bid Bond)
Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond)
Jaminan Uang Muka (Advance Payment Bond)
Jaminan Pemeliharaan (Maintenance Bond)
Jaminan Pembayaran Akhir Tahun (SP2D)
Jaminan Contractor ALL RISK (CAR)
Jaminan Custom Bond
Jaminan Property ALL RISK (PAR)
Jaminan Erection ALL RISK (EAR)
Jaminan Marine Hull Insurance (MH)
Jaminan Cargo
Jaminan Workman Compensation Liability (WCL)
Jaminan Conprenshive General Liability (CGL)
Jaminan Automobile Liabelity (AL)
Jaminan Asuransi Kebakaran (Fire Insurance)
KMK (KREDIT MODAL KERJA)
DAN ASURANSI UMUM LAINNYA
Demikianlah perkenalan singkat dari kami, besar harapan kami untuk dapat berkerjasama dengan perusahaan Bapak/ Ibu dan semoga ini langkah awal untuk menjalin kerjasama yang baik dan berkesinambungan di masa akan datang dan atas perhatian kami ucapkan terimakasih.Adapun sebagai bahan pertimbangan bapak/ibu berikut ini saya lampirkan proposal penawaran penerbitan surety bond (asuransi) dan bank guarantee (bank garansi). Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Hormat Kami,
PT. ANUGRAH LUAS JAYA
ttd
MELYAN SONATA
Telp (021) 42888259
Fax (021) 42888256
Mobil 085736366719
WhatsApp 085736366719
Email: pt.mjs99@gmail.com
Office:Jl.Swadaya III No.45A Kel.Cempaka Baru Kec.Kemayoran Jakarta–Indonesia (10640)